L10n:Teams:jv/styleguide
Panduan ini disusun untuk dapat digunakan oleh sukarelawan Mozilla dalam melakukan pelokalan proyek Mozilla menggunakan Bahasa Jawa.
Tuntunan Basa Jawa untuk Produk Mozilla
Formalitas
Penentuan formalitas bahasa yang digunakan ditentukan berdasarkan target pasar dari produk atau proyek Mozilla yang akan dilokalkan. Sebagai contoh, bahasa yang digunakan di dalam Firefox akan menggunakan bahasa formal karena target pengguna Firefox tidak dibatasi oleh usia. Sementara itu, Webmaker menggunakan bahasa semi-formal karena memiliki target pengguna dengan usia muda dan pengguna awam.
Berikut adalah produk-produk Mozilla yang sedang dan akan diterjemahkan:
- Firefox Desktop
- Firefox untuk iOS
- Firefox untuk Android
- Firefox Rocket
- Firefox Focus
- Thunderbird
- mozilla.org
- AMO
- mozillians.org
Gaya bahasa yang sama (bahasa Jawa dengan langgam Jawa Tengah (Yogyakarta/Solo)) juga berlaku untuk proyek lainnya:
- Webmaker
- Konten untuk nawala
- Konten pemasaran
- Media sosial
- Terminologi
Dalam melakukan penerjemahan istilah-istilah tertentu, penerjemah disarankan untuk mengacu kepada situs-situs web berikut:
- Transvision
- Daftar istilah internet Indonesia
- Pembakuan istilah aplikasi komputer berbahasa Indonesia
- Facebook Styleguide for Community
Daftar di atas disusun berdasarkan tingkat rekomendasi penggunaan situs web sebagai acuan pelokalan. Untuk memeriksa makna dari kata yang digunakan, penerjemah dapat menggunakan Kamus Bahasa Jawa SEAlang http://sealang.net/java/dictionary.htm dan situs https://www.sastra.org/leksikon untuk memeriksa leksikon.
Satuan dan Ejaan Bahasa
Seluruh aturan penggunaan satuan dan ejaan dalam bahasa Jawa mengacu sepenuhnya pada
- Pedoman Umum Ejaan Bahasa Jawa Kemdikbud
- Sumber situs Wikipedia Jawa
- Gaya Selingkung
Bahasa Jawa yang digunakan dalam pelokalan produk-produk Mozilla berikut, adalah bahasa Jawa ngoko, dengan langgam Jawa Tengah (Yogyakarta/Solo). Meski demikian, penentuan penyebutan kata ganti orang kedua tunggal dan jamak, disepakati menggunakan sampéyan, bukan kowé. Seluruh penulisan kata yang dilokalkan dalam bahasa Jawa harus menggunakan diakritik, untuk memudahkan pengucapan.
Bahasa Jawa yang digunakan tidak mengacu kepada ras, etnik atau grup minoritas tertentu baik dalam hal representasi, stereotip, maupun eufemisme secara sengaja, yang mengarah pada bentuk penyerangan tertentu. Hindari penggunaan bahasa seperti itu ketika melakukan pelokalan.
Penerjemah juga disarankan agar tidak menggunakan bahasa percakapan, slang, puitis, kata-kata langka, istilah yang hanya dimengerti lingkungan tertentu (lokal) dan ekspresi yang tidak termasuk dalam bahasa Jawa ngoko standar.
Bahasa Inggris | Bahasa Jawa |
---|---|
Delete | (+) Busak |
Remove | (+) Ilangké |
Clear | (+) Resikaké |
Dismiss | (+) Singkirké |
Dialek & Suara
Sebaiknya penerjemah menghindari penggunaan kata-kata yang spesifik dengan dialek tertentu.
Bahasa Jawa memiliki beberapa terjemahan untuk kata “You”, seperti “kowé”, “sampéyan”, “panjenengan”, “kon”, “sira”, äwakmu”, dan “sliramu”. Dalam pelokalan, kata “You” diterjemahkan sebagai “sampéyan” - sebagai orang kedua tunggal dan jamak.
Contoh:
Bahasa Inggris | Bahasa Jawa |
---|---|
Make sure you are connected to the internet | (+) Mesthèkaké sampéyan kasambung menyang internèt |
(-) Mesthèkaké panjenengan kasambung menyang internèt | |
(-) Mesthèkaké kowé kasambung menyang internèt | |
(-) Mesthèkaké koen kasambung menyang internèt |
Keluwesan Bahasa
Dalam memilih kata, penerjemah menggunakan pilihan kata yang sesederhana mungkin - kecuali dibutuhkan penjelasan yang lebih rinci.
Contoh:
Bahasa Inggris | Bahasa Jawa |
---|---|
OK, got it! | Oké, mudheng! |
Double click on the home background to switch themes | Klik pindho ing latar tepas kanggo ngganti téma |
Penggunaan Istilah Setempat, Idiom, dan Bahasa Slang
Istilah yang mengacu pada budaya tertentu, idiom dan bahasa slang membutuhkan pemahaman yang menyeluruh. Baik antara budaya asal bahasa sumber dengan bahasa target, yaitu bahasa Jawa. Sebagai contoh adalah frasa “kickoff-meeting” yang digunakan pada bahasa Inggris. Istilah ini adalah acuan yang digunakan dalam olah raga American Football. Secara makna, frasa tersebut bermakna “awal sebuah proyek”.
Untuk menerjemahkan hal semacam ini, penerjemah dapat menggunakan salah satu dari pendekatan berikut:
- Mencari frasa acuan yang setara di bahasa Jawa
- Menghapus acuan budaya dan menerjemahkan makna inti dari frasa tersebut
Contoh:
Bahasa Inggris | Bahasa Jawa |
---|---|
It may take a while | (+) Sedhéla |
(-) Sik! | |
Software | (+) Piranti alus |
(-) Piranti empuk | |
Support | (+) Sokongan |
(-) Dhukungan |
Konsistensi Gaya
Kepatuhan kepada gaya selingkung, merek Mozilla dan pihak ketiga seharusnya dilakukan sepenuhnya dalam sebuah proyek pelokalan. Informasi lebih lanjut tentang aturan merek Mozilla secara spesifik dapat dilihat di sini: https://www.mozilla.org/en-US/styleguide/identity/firefox/branding/.
Contohnya, sejumlah nama merek sebaiknya tidak diterjemahkan, misalnya “Firefox”. Untuk merek lain yang tidak memiliki panduan penggunaan merek, komunitas pelokalan perlu memutuskan apakah akan menerjemahkannya atau tidak. Berhati-hatilah dalam memeriksa aturan penggunaan merek sebelum memutuskan menerjemahkan sebuah merek atau tidak (baik itu untuk Mozilla atau merek milik pihak ketiga) dan untuk memuatnya dalam panduan selingkung komunitas pelokalan Anda.
Begitu juga dengan nama fitur. Usahakan untuk mengikuti konsistensi nama fitur asli.
Bahasa Inggris | Bahasa Jawa |
---|---|
Turbo Mode | (+) Mode Turbo |
(-) Mode Ngebut | |
New tab opened | Tab anyar kabukak |
Gaya Pelokalan Mozilla yang Lazim
Akurasi
Terjemahkan berdasar arti
Dalam proses menerjemahkan, arti adalah segalanya. Penerjemah harus bisa memahami arti suatu kalimat, kemudian mencari padanannya dalam istilah lokal. Untuk membantu proses ini, beberapa pertanyaan berikut mungkin akan membantu:
- Apa pengertian dari kata/kalimat tersebut dalam bahasa lokal saya?
- Apa pesan yang ingin penulis sampaikan?
- Bagaimana saya mengekspresikan pesan tersebut dalam bahasa lokal?
Bagian yang tidak perlu diterjemahkan
Ada beberapa untai kalimat yang tidak perlu diterjemahkan, termasuk:
- Pintasan (shortcut) & access key
- berbagai variabel
- merek, hak cipta, dan merek dagang
Istilah yang memiliki konteks budaya setempat
Apabila mendapati istilah yang memiliki konteks budaya dari negara tertentu, maka istilah tersebut harus diterjemahkan berdasarkan konteks budaya setempat - bukan berdasarkan kata per kata.
Konten legal
Segala konten legal yang akan diterjemahkan harus disesuaikan dengan maksud dari misi Mozilla.
Kefasihan
Hindari istilah yang mengundang ambiguitas, membingungkan, tidak konsisten, atau tidak mudah dipahami.